Kamis, 28 Maret 2013

USB Multiboot, Satu Flash Disk Untuk Banyak Fungsi




Di tutorial terdahulu Kita sudah pernah membicarakan bagaimana cara membuat sebuah USB Installer untuk Windows Vista, 7 dan 8. Tapi bagaimana dengan Anda yang sering melakukan reparasi system dengan media USB, USB Installer untuk Windows saja rasa – rasanya tidah cukup. Mungkin ada yang bertanya – tanya, reparasi system itu maksudnya apa? Sekedar untuk diketahui, banyak cara memperbaiki masalah pada windows dengan menggunkan media USB Boot. Tools untuk ini pun terbilang beragam. Beberap tools yang dapat dieksekusi melalui USB Boot antara lain Active@Boot Disk, Distro Linux, Heren Boot. Antivirus dan masih banyak lagi, tidak ketinggalan tentunya Windows.

Kembali ke USB Installer untuk Windows, seperti saya jelaskan sebelumnya, kapasitas USB yang akan digunakan harus dapat memuat file Windows yang akan digunakan. Sebagai contoh, saya akan menggunakan Windows 7 All In One dengan kapasitas lebih dari 4GB, maka kapasitas USB Flash Disk yang harus saya gunakan minimal 4GB. Nah, sekarang saya telah menggunakan USB berkapasitas 8GB, setelah saya memasukkan file installer untuk Windows 7 All In One, masih tersedia free space di Flash Disk sekitar 3GB, sayang kan kalau tidak dapat digunakan (USB Flash Disk 4GB di Windows hanya useable 3,7GB dan 8GB hanya useable 7,2GB). Bagaimana jika space tersisa tersebut digunakan untuk tools boot lainnya, lebih efektif kan. Memang bisa?, jawabannya iya dan itulah yang akan kita bicarakan dalam kesempatan ini.

SELAMAT MENYIMAK !!!

Jika untuk membuat Windows 7 USB Boot kita membutuhkan Windows 7 USB DVD Tool, untuk membuat sebuah USB Flash Disk yang memiliki banyak menu boot atau biasa disebut Multiboot, ada beberapa pilihan tools (Multiboot USB Creator) yang dapat digunakan, sebut saja Xboot, Sardu, YUMI, 4Grub dan masih banyak lagi. Dalam kesempatan ini, kita hanya akan membahas satu tools saja, yaitu YUMI. YUMI (Your Universal Multiboot Installer) adalah sebuah aplikasi yang cukup ringan (sekitar 1,1 MB) dan memiliki fungsi cukup lengkap sehingga aplikasi tersebut menjadi pilihan kita. Ok, langsung saja, sediakan peralatan wajib berikut :


  • Tools wajib pertama pastinya YUMI, Anda dapat mencarinya di google atau coba langsung cari ke gudang

  • Sebuah USB Flash Disk, dalam kesempatan ini saya menggunakan USB Flash Disk dengan kapasitas 8GB.

  • File Live CD (berformat ISO) yang akan diinjek ke USB. Dalam percobaan ini saya menggunakan Live CD Active@Boot Disk, Windows XP SP3 Gold Cobra, AVGRescue CD, Linux Ubuntu 10.04 Lts dan 12.10 Lts serta Windows 7 All In One. Ingat, aplikasi ini hanya mendukung file Live CD berformat ISO

  • Seperangkat PC / Notebook.

Jika Perlengkapannya sudah siap, ikuti langkah – langkah berikut.


  • Langkah pertama sudah pasti, nyalakan PC/NB, tunggu sampai windows siap, colokkan USB Flash Disk dan jalankan YUMI, klik Agree untuk melanjutkan.




  • Setelah jendela YUMI terbuka sedapat mungkin ikuti langkah – langkah ini secara berurut, Step 1, Pilih posisi device, dalam tuutorial ini USB Flash Disk saya berada pada posisi I, checklist menu “We Will Fat32 Format I:\Drive!, kemudian di Step 2 pilih distribusi ISO yang akan digunakan, pada tahap ini saya akan memulai dengan Active@Boot Disk, karena distro ini belum tersedia, maka saya gunakan menu Try an Unlisted ISO, klik Browse untuk mencari posisi file ISOnya, jika file yang bersangkutan sudah ditemukan, klik Create untuk memulai proses injeksi MULTIBOOT




  • Selanjutnya akan ada jendela peringatan seperti berikut, klik Yes untuk melanjutkan.




  • Jika prosesnya berahasil, proses selanjutnya adalah proses pembuatan grub loader dan dilanjutkan dengan penyalinan file ISO ke dalam Multiboot, tunggu hingga prosesnya berlanjut.




  • Setelah proses di atas selesai akan kembali k jendela berikut, klik next untuk melanjutkan.




  • Setelah proses di atas selasai maka Multiboot sudah dibuat, tapi didalamnya yang ada hanya Active@Boot Disk, karena masih ada file ISO yang akan kita tambahkan, untuk jendela selanjutnya klik Yes untuk menambahkan file ISO.




  • Selanjutnya, di jendela utama YUMI, step 1 tidak perlu lagi di utak – atik, langsung saja ke step 2. Dalam tutorial ini saya akan menambahkan AVG Rescue Disk, cukup cari distribusi untuk ----Antivirus Tool----- dan pilih AVG Rescue CD (Antivirus Scanner), selanjutnya ke step 3, pilih lokasi (Browse) dan klik create.



Proses selanjutnya sama. Tahap selanjutnya untuk Linux Ubuntu 10.04


Linux Ubuntu 12.10 Lts


Windows XP


Dan terakhir, Windows 7 All In One.



  • Proses penyalinan file ISO di atas akan memakan waktu yang lamanya tergantung besar kecilnya file ISO yang bersangkutan. Dalam tutorial ini, Windows 7 All In One tentunya paling lama. Untuk jendela selanjutnya, klik No karena tidak adal lagi file ISO yang akan ditambahkan.




  • Selanjutnya klik Finish untuk menyelesaikan.



Selamat, USB Multiboot buatan kita sudah jadi, bagi yang ingin langsung praktek, silahkan restart PC/NB Anda dan boot dari USB, hasilnya akan tampil seperti berikut

Screen di atas hanya akan bertahan beberapa saat, jika Anda tidak memilih apa – apa, boot akan berlanjut ke HDD (Windows yang lama). Untuk meilih menu boot, gunakan panah atas bawah dan tekan Enter untuk memilih. Masing – masing menu boot akan ditempatkan di masing – masing distribusi. Untuk Active@Boot Disk dan Windows XP dalam distribusi Directly Bootable ISOs or Windows XP, AVG Rescue Disk ada dalam distribusi Antivirus Tools, Linux di Linux Distributions dan Windows 7 All In One di Other Operating System and Tools. Urutan grub distribusi ini tidak pasti seperti ini, tergantung fil ISO mana yang terlebih dahulu diinjekkan.

Seperti biasa, jika Anda tertarik, Anda dapat mengunduh langsung USB Multiboot, Satu Flash Disk Untuk Banyak Fungsi.Pdf  di sini

Ok, cukup sampai jelas, jika ada pertanyaan langsung aja ke blognya...
SELAMAT MENCOBA, SEMOGA SUKSES…!!!

Sabtu, 23 Maret 2013

Apa Yang Harus Dilakukan Setelah Menginstall Windows 8



Kenapa judul kali ini Apa Yang Harus dilakukan Setelah Menginstall Windows 8? Sebenarnya agak bingung mo cari judul yang paling tepat, tapi setelah di membaca pertanyaan dari Teman – teman, ada yang tanya, “apa benar Windows 8 lebih jelek (Maksudnya kurang bagus yah) dari pada windows 7”, “Katanya Windows 8 pilih – pilih program”, “Saya pake Windows 8 tapi saya install program malah restart terus” dan masih banyak lagi. Berangkat dari pertanyaan yang kurang lebih sama dengan interview dari teman – teman sehingga saya menyimpulkan masalahnya sama, dan sepertinya ini judul yang paling tepat. Tanpa berpanjang lebar, langsung saja.

SELAMAT MENYIMAK !!!

Sebenarnya sebelumnya saya sudah sempat publish artikel Instal dan Aktivasi Windows 8dan Install offline Netframework3.5 di Windows 8 dan lain - lain  yang bisa menjawab pertanyaan tersebut, tapi mungkin sih masih kurang lengkap, jadi tutorial kali ini tepatnya hanya pelengkap dan review. Sesuai dengan judulnya, saya berasumsi bahwa Anda telah selesai melakukan install Windows 8, mulai langkah pertama.


  • Instal Microsoft .NET Framework.


Microsoft .NET Framework (Dibaca Microsoft DotNet Framework) atau DotNet adalah jawaban dari pertanyaan apakah Windows 8 men-support program/aplikasi dari windows versi lama. Perlu diketahui bahwa kebanyakan program/aplikasi yang banyak digunakan saat ini sebagian besar bukan merupakan software produk dari microsof, sebut saja Power DVD dan YouCam misalnya adalah produk dari Cyberlink Corp dan masih banyak lagi. Artinya bisa dipastikan bahwa setiap perangkat lunak tersebut dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman yang berbeda – beda. Nah, agar Windows OS dapat mensupport software tersebut, Windows OS harus menyediakan sebuah perangkat lunak agar memungkinkan bagi Windows OS untuk mengenali bahasa pemrograman tersebut,

Microsoft .NET Framework seperti namanya merupakan jawaban atas hal tersebut. Microsoft .NET Framework adalah sebuah “software framework” atau “kerangka kerja perangkat lunak”. Sebagaimana Windows OS, DotNet juga telah diluncurkan oleh Microsft Corporation dalam berbagai macam versi (Untuk lebih jelasnya baca Install offline Netframework 3.5 di Windows 8.Pdf). Dengan demikian, DotNet merupakan perangkat wajib install pertama jika versi Windows yang kita gunakan membutuhkan versi DotNet tertentu, dalam hal ini Windows 8 membutuhkan DotNet 3.5. Bagaimana cara menginstall DotNet 3.5 di Windows 8 dapat di lihat di tutorial di atas.


  • Install Windows Activator


Yup, sekali lagi, bukan menganjurkan pembajakan. Jika yang Anda miliki adalah Windows 8 Asli, maka langkah kedua yang perlu anda lakukan (Tetap saja langkah pertama adalah menginstall DotNet) adalah melakukan aktivasi, ada dua opsi aktivasi via Internet atau aktivasi via telephone, akan tetapi jika anda menggunakan versi bajakan maka pilihan terbaik adalah menggunakan activator, crack, keygen de el el. Apa sih tujuan dari aktivasi Windows? Sebagaimana software yang lain, Windows Trial Version hanya dapat digunakan untuk jangka waktu tertentu, disamping itu, dengan versi trial juga kita tidak dapat memanfaatkan dengan maksimal fitur – fitur yang tersedia dari software atau OS yang bersangkutan (Untuk lebih jelasnya baca Install dan Aktivasi Windows 8.Pdf).

Agar lebih meyakinkan, gunakan juga OEM logo. Jika activator Anda kurang meyakinkan, nonaktifkan Windows Update. Caranya, ikuti langkah berikut (lihat panah).

Sorot kanan atas/kanan bawah dekstop, klik “Setting”

Pilih “Control Panel” > “System and Security

Pilih “Turn Automatic On or Off” > “Never Check for Update”

Klik “Ok” untuk menyelesaikan


  • Mengatur ulang posisi partisi


Dalam pengaturan partisi hardisk, kebanyakan dari kita mengatur posisi device D, E dan seterusnya adalah device untuk partisi hardisk, kemudian diikuti device seperti CD-Room dan seterusnya. Jika Anda melakukan install Windows 8 dengan menggunakan media semisal USB atau CD-Drive, maka device yang bersangkutan nantinya akan menjadi drive D setelah proses install selesai. Untuk itu, diperlukan pengaturan kembali posisi device. Caranya ikuti langkah berikut :

Klik kanan “Computer”, pilih “Manage”

Pilih “Disk Management”

Pilih Device yang akan diatur posisinya. Dalam screen shoot di atas, Device PC saya sudah diatur sebelumnya. Untuk mengganti posisi device, klik kanan device yang bersangkutan, pilih “Change Drive Letter and Path....”

Pilih “Change” kemudian pilih posisi device yang dikehendaki, klik “Ok” Untuk menyelesaikan. Lakukan hal yang sama untuk device lainnya.

  • Install Adobe Reader, perangkat perambahan dan Flash Player.

Adobe reader memungkinkan kita untuk mebaca file dengan foemat tertentu semisal Pdf. Di Windows 8 pada dasarnya telah meng-include fitur tersebut, akan tetapi jika Anda memiliki versi terbarunya, anda dapat pula melakukan instalasi. Perangkat perambahan yang dimaksudkan adalah perangkat yang memungkinkan anda untuk melakukan penjelajahan internet, tentunya jika Anda terhubung dengan jaringan internet.

Windows OS sendiri di setiap versinya menyertakan fitur ini, yaitu Internet Explorer yang tentunya dengan versi terbaru di tiap versi windows terbarunya, akan tetapi jika Anda menghendaki fitur permbahan yang lain dapat pula anda tambahkan, sebut saja Mozilla Firefox, Google Crhome dll. Adapun flash player adalah perangkat yang memungkinkan anda untuk menonton video secara online, mengunduh (jika anda memiliki perangkat pengunduhan terintegrasi), mengupload dll.

  • Install Virtual Drive.

Virtual Drive seperti namanya berarti dirve palsu atau mungkin dapat juga disebut drive bayangan, antara ada dan tiada atau apalah namanya. Dengan Virtual Drive kita dapat mengaksess file berformat ISO tanpa harus mem-burning file tersebut ke keping CD atau DVD dan tanpa CD-Room Drive Sebagai contoh:

Notebook saya haya memiliki satu CD-Drive, yaitu DVD RW Drive (G:), sedangkan BD-Rom Drive (H:) adalah virtual drive. (Saya menggunakan Daemon Tool Pro 5).

  • Install Driver

Driver adalah perangkat lunak yang membuat Operation System dapat mengenali platfroom dan device yang ada pada PC/Notebook sehingga nantinya kita dapat memanfaatkan device tersebut. Driver juga merupakan salah satu perangkat wajib yang sudah harus disediakan sebelum melakukan install Windows. Tentunya Driver yang dimaksudkan dapat mensupport OS yang akan digunakan. Untuk Anda pengguna PC rakitan atau Notebook/Netbook yang tidak disertakan dengan Original Windows OS biasanya dalam kemasannya disertakan CD/DVD-Driver, akan tetapi Driver tersebut terkadang hanya mendukung Operation System  versi tertentu. Jika Anda tidak memilki Driver yang sesuai, Anda dapat pula mencoba dengan menggunakan Driver Competible semisal Driver Pack

Untuk Windows OS umumnya akan langsung mengenali Device dalam PC selama PC yang bersangkutan diproduksi lebih dulu daripada versi Operation System yang akan digunakan, Jika tidak, sediakan jaringan internet untuk melakukan install/update dariver secara online atau mengunduh driver yang dibutuhkan.

  • Install Visual Studio.

Pernahkan Anda menginstall aplikasi atau game tertentu, Anda sudah menginstall dengan baik dan benar akan tetapi ketika Anda hendak menjalankan aplikasi tersebut aplikasinya tidak dapat berjalan, Anda malah mendapatkan pesan “The Program can’t start because bla-bla-bla.dll is missing from your computer, Reinstall again” atau “Error bla-bla-bla”. Anda melakukan Instal ulang dan masih seperti itu, jangan panik, itu berarti aplikasi atau game yang bersangkutan membutuhkan  perangkat visual studio. Beberap aplikasi tertenti seperti Microsoft Office, Nero,AutoCad dll isertakan dengan perangkat ini, entah secara langsung dalam proses instalasi atau di Install terpisah. Jika Anda tidak memilikinya Anda dapat mengunduhnya dari situs resmi Microsoft.

  • Install Aplikasi dan Games

Yup, hampir bisa dipastikan, Anda akan merasa risi jika di PC atau Notebook/Netbook Anda tidak dilengkapi segudang atribut, padahal umumnya kita tidak dapat menggunakannya. Sejujurnya, Saya kalau ditanya cara install Insya Allah saya jawab bisa, akan tetapi cara pakainya, belum tentu. Demikian pula, jika aplikasi yang Anda gunakan adalah versi JADUL, bukan hanya risi tapi malah kesulitan menggunakannya, pasalnya jika teman anda menggunakan versi terupdate dan Anda akan menggunakan data darinya ke aplikasi Anda yang JADUL, hasilnya pincang. Untuk itu, Aplikasi yang lengkap dan terupdate adalah atribut wajib bagi Anda. Namun, bukan berarti Anda harus menginstall semuanya. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menginstall program:

Pastikan aplikasi ataupun game yang akan Anda install sesuai dengan kapasitas spesifikasi PC/NB Anda, setiap aplikasi seringkali disertakan dengan keterangan System Requered, dimana didalamnya ada Minimum Requered dan ada Recomended, Saran saya jangan menginstall program atau game jika hanya memenuhi standar minimumnya, sebab ketika Anda menginstall aplikasi lainnya, bisa jadi beban yang diterima perangkat keras Anda melebihi dari batasan minimum itu.

Untuk aplikasi pendukung, install terlebih dahulu aplikasi utama. Misalnya SaveAsPDFandXPS adalah aplikasi pendukung yang memungkinkan Anda menyimpan file berformat Microsoft Office Word secara langsung menjadi file berformat PDF atau XPS. Dalam hal ini, Microsoft Office Word adalah aplikasi utama dan SaveAsPDFandXPS hanyalah pendukung, sehingga Microsoft Office Word harus diinstall terlebih dahulu menyusul kemudian SaveAsPDFandXPS.

Jika Anda menggunakan Aplikasi ASPAL (Crack, patch, keygen dll) perhatikan dengan seksama cara installnya. Aplikasi seperti ini terkadang oleh “yang bertanggung jawab” menyertakannya dengan petunjuk instalasi dan aktivasi. Untuk memudahkan, dahulukan aplikasi besar atau berdurasi install cukup lama, atau dapat pula di install menurut urutan abjad. Jangan lupa untuk menginstal program System Care seperti TuneUp Utilities, Advanced System Care, CC-Cleaner dan lain-lain untuk menjaga performa PC-Anda.

  • Install Antivirus.

Antivirus merupakan alat wajib di setiap PC/NB. Apalagi jika pengguna sering melakukan aktifitas perambahan dan calak-colok USB. Masalahnya tak lain dan tak bukan yaitu Malware, sebut saja virus, spam, spyware, rocrit dll, semuanya adalah malware atau ancaman yang paling besar dari aktifitas perambahan dan calak-colok USB tersebut. Pertanyaannya adalah kenapa harus Aplikasi dan Games terlebih dahulu diinstall? Karena tutorial ini dibuat untuk orang Indonesia. Pastinya, aplikasi yang digunakan kebanyakan adalah ASPAL. Activator seperti crack, patch dan keygen acapkali terproteksi oleh antivirus.

Untuk Antivirus sendiri, Anda dapat memadukan Antivirus buatan Anak Bangsa seperti SMADAV, PC-MAV, ARTAV dll dengan Antivirus luar seperti AVG, Avira, Panda, Symantec dll. Pastikan Antivirus yang Anda gunakan adalah versi Full dan versi Internet Security demi keamanan aktifitas perambahan Anda. Pastikan pula Firewall antivirus Anda mengizinkan aplikasi dan games yang sudah Anda Install.

  • Membuat Ad Hoc

Ad Hoc atau Virtual Router adalah cara menjadikan PC/NB yang memiliki Wifi device sebagai sumber router. Sederhananya adalah PC/NB Anda terhubung dengan internet melalui modem misalnya dan Anda ingin berbagi jaringan dengan teman Anda. Selama PC/NB teman Anda juga dilengkapi wifi maka anda dapat berbagi dengan membuat Ad Hoc caranya sederhana, ikuti langkah berikut

Jalankan Command Promt melalui administrator (gunakan jendela pencarian, masukkan key “cmd” pilih “Apss” dan setelah ditemukan klik kanan dan klik “Run as administrator” di taskbar)

Setelah jendela cmd terbuka, masukkan perintah “Netsh Wlan Set HostedNetwork Mode=Allow Name=IamDahlan Key=blogspot” dan tekan Enter. Tunggu sampai perintah berhasil dieksekusi.

Jika Ad Hoc berhasil dibuat masukkan perintah  berikut “Netsh Wlan Start HostedNetwork” untuk mengaktifkan Ad Hoc.

Untuk Menonaktifkan Ad Hoc masukkan perintah “Netsh Wlan Stop HostedNetwork”. “IamDahlan” adalah nama Ad Hoc, “blogspot” adalah paswordnya, Anda dapat menggantinya sesuai selera Anda

  • Customizing.

Sentuhan terkahir, Windows anda sudah lengkap, tapi mau lebih? Ini dia, Customizing berarti pengaturan sesuai kebutuhan atau pengaturan suka-suka gua. Yah, jika poin 1 sampai 9 menjelaskan apa yang memang harus alias wajib dilakukan, poin ke-10 ini adalah pilihan. Biasa, suka tampil beda adalah kebutuhan utama kebanyakan pengguna PC/NB, sekecil apapun perbedaan itu. Itulah manusia, keindahan dan keserasian justru dari perbedaan.

Nah, jika Anda juga ingin berbeda, Anda dapat mengikuti langkah – langkah berikut, tapi pastikan jika anda akan menggunakan aplikasi tertentu seperti aplikasi visual style, pastikan aplikasi tersebut mendukung Windows 8, bisa jadi aplikasi itu nantinya justru menganggu windows Anda.

Start Screen (Layar pengantar/Layar pembuka) adalah bagian yang memang untuk versi windows sebelumnya fitur ini belum pernah ada. Bertujuan untuk memberikan tampilan yang lebih komunikatif, mudah dan tentunya menarik, Micrososft melakukan perubahan drastis dalam hal tampilan dengan windows sebelumnya, yaitu dengan menambahkan fitur ini dan fitur charm bar sebagai pengganti menu “Start” pada Taskbar di windows versi – versi sebelumnya. Saya hanya akan memberikan sedikit tips agar Start Screen Anda “tampil beda”.

 Seperti yang Anda lihat, backgroun start screen saya berupa foto, sementara jika anda menggunakan pengaturan bawaan windows hanya menyediakan pilihan background standar. Untuk mencobanya ikuti langkah berikut :

Geser kursor ke bagian kanan atau kiri bawah dekstop, pilih “Setting”, kemudian pilih “Change PC Setting”

 Di menu “Personileze”, geser ke pilihan “Start Screen"

Jelas terlihat tidak ada pilihan untuk menganti backgroun start screen selain backgroun standar. Untuk dapat menjadikan gambar tertentu termasuk foto Anda tentunya, diperlukan aplikasi tertentu. Untuk tutorial ini saya menggunakan ModernUIStartScreen, silahkan di ambil. Caranya cukup mudah, Cukup Jalankan Aplikasinya.

Klik “Load Pictures”  untuk memilih gambar, jika diperlukan, geser garis kotak biru untuk menentukan fokus gambar atau tarik pojoknya untuk mengubah ukuran.

Contreng pilihan “Run at startup” di bagian kanan bawah.

Geser kek kiri atau ke kanan tobol pada pilihan “Tiles Opacity” untuk mengatur transparansi metro stye, semakin ke kiri semakin transparan, semakin ke kanan semakin pekat (maksimal 180 skala, lebih dari itu skala “DARK”, artinya tidak transparan samasekali).
Klik “Apply and Save” untuk menyimpan pengaturan, klik “Hide” untuk menyembunyikan. Aplikasi ini nantinya akan berjalan dengan sendirinya setiap kali restart. Coba arahkan kursor anda ke Taskbar sebelah kanan, buka icon hide, jika terdapat icon ModernUIStartScreen berarti aplikasi tersbut sudah terinstall dan berjalan.. Untuk mengganti Background cukup klik 2 kali icon tersebut, pilh gambar kemudian klik kembali “Apply and Save” dan klik “Hide” untuk menyembunyikan.

Untuk melihat hasilnya, buka Start Screen

Dekstop mungkin adalah bagian yang paling sering di utak – atik oleh pengguna windows, bahkan oleh pengguna awam sekalipun. Terkadang, untuk sekedar membuat dekstop tampak menarik, berbagai macam tema (Theme) diinstall sampai kadang jumlahnya lebih banyak dari penduduk Mars, maklum pengen tampil beda. Ada pula yang memajang berbagai gambar dan foto, dari yang asli sampai yang editan, dari yang menarik sampai yang membuat sebagian orang ingin muntah, singkat kata, seribu orang seribu selera, seribu style pula.

Dekstop di Windows 8 tidak jauh berbeda dengan pendahulunya Windows 7, yang mungkin tidak ada adalah menu Gadget. Gadget adalah fitur tambahan windows yang dapat ditampilkan di dekstop untuk memudahkan di samping menambah keindahan tampilan tentunya. Di lengkapi dengan pilihan Jam, Kalender, Weather dll yang masih dapat ditambahkan dengan gadget lainnya seperti batteray (Bagi pengguna Notebook). Untuk mengaktifkannya pun sangat mudah, cukup klik kanan dekstop, pilh Gadget dan klik dua kali gadget yang ingin di tampilkan. Pada dasarnya fitur ini, sebagaimana DotNet 3.5 juga sudah tersedia dalam Windows 8, hanya saja perlu diaktifkan. Untuk mengaktifkannya diperlukan sebuah program yang bernama DesktopGadgets.N, ambil juga di sini. Caranya, cukup install aplikasi ini sampai selesai kemudian klik kanan dekstop, pilihan Gadget akan langsung tersedia. Mudah kan???

Ok, cukup sampai disini dulu tutorial kali ini, bagi yang utuh silahkan dibaca dengan teliti, kalau tidak mending jangan di baca.

SELAMAT MENCOBA, SEMOGA SUKSES…!!!